Sekilas mengenai distro.
Saya bertemu dengan distro linux ini saat sedang menjelajah Distrowatch, sebuah situs yang berisikan mengenai update berbagai distro linux. Rilis ini dinamakan Canis Aureus, yang merupakan nama latin dari salah satu spesies yang terancam punah di Turki (dikutip dari situs Pardus versi bahasa Inggris):
"Pardus 2008.2 is named after Canis aureus, an native anatolian jackal whose own habitats are in constant danger. As always, Pardus 2008.2 Canis aureus is released under GPL and can be freely distributed".
Asal distro ini adalah Turki, dengan sasaran utama adalah menyediakan distro dengan bahasa Turki (mirip dengan proyek BlankOn).
"Pardus is a GNU/Linux distribution funded and developed by the Scientific & Technological Research Council of Turkey according to computer literates basic desktop needs; uses existing distributions' dominant parts as concept, architecture or code; provides easy use, configuration, installation with configuration environment and tools that can be converted to an autonomous system".
Distro yang akan dibahas cara installasinya adalah rilis kedua dari Pardus 2008. Langkah-langkah installasi official dapat dibaca dari wiki. Langkah installasi yang saya tulis ini merupakan alternatif untuk pembaca yang kesulitan dengan bahasa Inggris.
Image CD saya peroleh dengan mengunduh berkas ISO dari salah satu cermin tak resmi lokal, dengan file berukuran sekitar 700 Mb. Proses download cukup cepat karena menggunakan jalur internal antar kampus. Setelah selesai dan memastikan bahwa berkas yang saya unduh sempurna dengan menghitung md5, saya kemudian membakar berkas ISO tersebut ke sebuah keping CD dengan kecepatan rendah. Setelah selesai, proses installasi dimulai.
Spesifikasi
Spesifikasi komputer yang digunakan:
Prosesor Intel Pentium 4 506 2,6 GHz
Motherboard ECS 865GV
VGA Onboard Intel Extreme II (865G)
RAM 512 Mb
Harddisk Seagate 160 Gb SATA
Sedangkan spesifikasi komputer jinjing yang digunakan:
Prosesor Intel Dual Core 1,6 GHz
Chipset 965
VGA Onboard 965
RAM 1 Gb
Harddisk Samsung 120 Gb
Catatan: tangkapan layar proses installasi dilakukan dengan menggunakan emulator Qemu. Jadi mungkin saja ada sedikit perbedaan dalam pembagian (partisi) harddisk.
Proses Installasi
Langkah pertama adalah melakukan booting dari CD. Setiap BIOS motherboard memiliki cara setting yang berbeda, namun umumnya adalah dengan mengubah urutan booting pertama, menjadi CDROM.
Langkah berikutnya, Pardus akan melakukan pemuatan berkas-berkas yang diperlukan untuk proses installasi ke dalam memori sistem. Prosesnya cukup cepat pada komputer desktop saya. Penginstall (YALI) kemudian menuntun ke persetujuan lisensi GPL yang dipergunakan Pardus, dilanjutkan dengan pilihan untuk melakukan pengecekan terhadap media installasi (dapat dilewati).
Langkah berikutnya adalah pemilihan papan ketik dan waktu (jam, tanggal, daerah waktu).
Setelah itu, langkah berikutnya adalah pembuatan pengguna (user). Masukkan nama login (user name), nama asli dan kata kunci (pasword), kemudian klik tombol create user. Jika ingin memberikan hak admin, silakan aktifkan pilihan Give administrator privilage. Anda dapat pula mengaktifkan pilihan auto login agar anda secara otomatis masuk ke dalam sistem, tanpa perlu memasukkan kata kunci (kurang direkomendasikan demi keamanan).
Halaman berikut dari YALI adalah kata kunci root. Jika anda mengaktifkan pilihan pemberian hak administrator, maka saat anda menjalankan komponen yang vital bagi sistem, anda dapat memasukkan kata kunci anda, namun jika tidak diaktifkan, gunakan kata kunci root. Di halaman ini anda juga dapat menentukan nama sistem anda.
Langkah berikutnya adalah pembagian harddisk. Untuk anda yang sudah mahir, silakan pilih pilihan manual. Untuk anda yang masih pemula, saya sarankan untuk meminta bantuan rekan yang lebih tahu. Dan jangan lupa backup data anda.
Tahap berikutnya adalah penentuan partisi harddisk. Tentukan ukuran partisi yang anda inginkan kemudian tentukan penggunaannya. Di sini Pardus hanya memberikan opsi root (tercantum sebagai Pardus System Files (Mandatory)), home (user files) dan swap. Untuk root, Pardus memerlukan ukuran minimal sekitar 3,5 Gb. Jangan lupa memilih tombol apply setiap selesai menentukan penggunaan partisi.
Setelah pemilihan partisi, YALI kemudian menuntun ke pada pemilihan tempat installasi bootloader. Jika anda tidak memiliki installasi linux lain atau ingin mengganti bootloader linux anda dengan milik Pardus, silakan pilih Install to first bootable disk (recomended). Pilihan ini akan menginstall GRUB ke MBR harddisk anda. Namun jika anda ingin melakukan link manual ke GRUB Pardus dari GRUB lama anda, silakan pilih pilihan ke dua (Install to Pardus installed partition). Pilihan ketiga adalah untuk anda yang ingin memasukkan piliha boot ke Pardus secara manual ke GRUB lama anda.
Halaman berikutnya adalah halaman summary dari pilihan-pilihan anda, sebelum installasi dilakukan. Sampai tahap ini perubahan masih dimungkinkan. Jika sudah yakin, silakan pilih Begin install.
Installasi dilakukan, anda dapat meninggalkan komputer selama beberapa saat. Proses installasi cukup cepat, kurang dari 30 menit di komputer lama saya. Sekitar 20 menit di komputer jinjing yang saya miliki. Proses installasi ini ada dua tahap: penyalinan berkas dan konfigurasi berkas agar sesuai sistem.
Setelah proses installasi selesai, anda dapat melakukan restart dengan memilih reboot.
>Untuk login pertama kali sistem Pardus, silakan baca post berikutnya. Terima kasih.
Saturday, February 14, 2009
Installasi Linux Pardus 2008.2 (Canis Aureus)
Labels:
Linux,
Tips dan Trik
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment